Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan Badai Mengusir Mentari

19 Maret 2020   23:14 Diperbarui: 4 April 2020   22:08 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pesan Penting... Agar Terus Jaga Kesehatan ..

Jangan Sampai Sakit Sayang

Jangan Sampai Sakit Anak-Anak..

Sejenak Merenung... Kenapa Senja Tak Muncul Sore Ini...

Mau Muncul, Akirnya... Diusir Langsung Angin Dan Guntur...

Akirnya Sang Katak Dan Saudaranya Riang Gembira Melantunkan Paduan Suara Indahnya

Melompat-Lompat Mecari Kawan Dan Kubangan Kolam Bersama Kawnannya...

Sambil Mencari Jodoh Tuk Memperbanyak Keturunannya

 Ketanggi Yang Dingin, 19 Maret 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun