Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

NIK | "A Man of The World" [10]

19 Juli 2019   08:15 Diperbarui: 6 Agustus 2019   14:33 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by pixabay.com

"Iya!"

"Di Jadual, pukul sepuluh, kan?"

"Iya!"

"Lah?"

"Disuruh keluar!"

"Udah selesai? Berarti tunggu pengumuman?"


Kuanggukkan kepala. Irfan segera melihat jam di tangan. Terlihat ada kerutan di dahi  saat menatapku. Kuangkat alis mataku. Kemudian menatap wajah gerombolan. Sudut biru heboh. Tanda tanya berseliweran di udara. Kupilih nikmati rokokku.

Beberapa mulut, memanggil namaku. Kulihat di jalan masuk kantin. Ni Yul tersenyum anggukkan kepala. Isyaratkan dengan gerakan, memintaku kenakan jas dan kopiah. Kukira belum sepuluh menit. Tapi aku tahu. Saatnya bagiku kembali temui tim penguji.


Langkahku pelan saat memasuki ruang sidang. Kau di sampingku. Hanya beberapa orang ikuti aku, termasuk Pipinx dan Ajo. Semua berhenti di kursi pengunjung. Aku berjalan ke tengah ruangan. Berhenti dan berdiri di sisi kursi. Di belakang meja hijau. Kulirik Pak Il. Seakan tak peduli hadirku. Matanya tekuri skripsiku.


Di hadapanku, lima wajah. Kulihat tenang. Kukira tak ada debat serius. Ni Yul, sibuk menulis. Kuduga berkas ujianku. Aku tak tahu, rasaku saat itu. Naluriku menuntun asa. Ketua tim menatapku tajam. Kubalas tatapan itu. Tak lagi memintaku duduk. Segera meraih palu sidang. Ayunkan dua kali ke meja. Sidang kembali dibuka.

Suara ketua tim penguji, sekaligus ketua jurusan. Tidak setegas tadi. Lebih pelan. Jelas dan menusuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun