Mohon tunggu...
R.A. Vita Astuti
R.A. Vita Astuti Mohon Tunggu... Dosen - IG @v4vita | @ravita.nat | @svasti.lakshmi

Edukator dan penulis #uajy

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Urban #9] Ajakan

13 Juli 2021   22:54 Diperbarui: 13 Juli 2021   23:05 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Gift Habeshaw on Unsplash.com

"Mungkin Leo cinta banget sama Pim, lalu mengabulkan permintaan ceweknya. Aku dengar Pim yang ingin pulang bareng Axl," jelas Mia. "Jelaslah Axl mau."

"Tapi kan dia sudah menyerah kalau kalah taruhan?" tanya Tim. "Buat apa dia masih bertaruh dan mempertahankan untuk memenangkan Pim? Dia sudah kehilangan duit dan nggak ada lagi yang ngasih dia duit kemenangan, kan?"

"Entahlah, cowok suka nggak jelas," kata Mia sambil menatap ke jendela luar. 

"Aku cowok, tapi kan jelas," kata Tim. 

"Jelas apa?" Mia menoleh cepat.

"Jelas suka sama kamu," kata Tim sambil tertawa. Dia sebenarnya grogi banget, tertawa menyelamatkan perasaannya yang sebenarnya.

"Hey, kamu kan tahu aku sudah suka sama seseorang, Tim. Jangan biarkan dirimu sendiri sakit hati," Mia menepuk-nepuk bahu cowok itu pelan. Tim hanya tersenyum miris.

"Dan kamu masih merahasiakannya dari kita semua," Tim menekan gas dengan kesal. Dia lebih kesal lagi karena ternyata rumahnya sudah ada beberapa ratus meter di depan. "Kita putar kompleks dulu, Mi, masih pengin jalan-jalan berdua sama kamu."

"Lewati rumahmu dulu, kali-kali ada pencuri mau masuk," kata Mia sembarangan.

Ketika mobil Mia berjalan pelan di depan rumah Tim, mereka berdua melihat bayangan seseorang yang berdiri di depan teras. Dia membelakangi lampu jadi hanya terlihat siluetnya.

"Hah, Axl sudah di sini," kata Tim lalu menginjak rem pelan. Kemudian memundurkan mobilnya sampai tepat di depan pintu masuk rumahnya. Dia mendengar Mia bertepuk tangan. Tim mendengus kesal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun