Mohon tunggu...
Tesalonika Hasugian
Tesalonika Hasugian Mohon Tunggu... Kompasianer 2024

Menyelami komunikasi pada bidang multidisipliner.

Selanjutnya

Tutup

New World Pilihan

Self Diagnose dan Overthinking: Beda Tipis di Dunia Digital

19 April 2025   09:30 Diperbarui: 19 April 2025   08:40 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penting juga untuk menyadari bahwa merasa cemas, sedih, bingung, atau kehilangan arah bukan berarti otomatis mengalami gangguan mental. 

Emosi adalah bagian alami dari kehidupan manusia. Overthinking yang muncul sesekali tidak selalu harus diartikan sebagai gejala klinis. Kita butuh ruang untuk memproses perasaan, bukan terburu-buru memberi label pada diri sendiri.

Dunia digital telah membuka banyak pintu bagi kita untuk memahami diri sendiri, termasuk dalam urusan kesehatan mental. 

Tapi di balik akses yang luas ini, tersembunyi jebakan berupa misinformasi dan generalisasi. Self-diagnose yang dilakukan tanpa panduan bisa memperkuat overthinking dan menjauhkan kita dari solusi yang tepat.

Kuncinya adalah keseimbangan. Gunakan internet sebagai alat bantu, bukan sumber kebenaran mutlak. 

Dan dalam setiap proses mengenal diri, jangan ragu untuk bertanya lebih jauh. Bahkan jika itu berarti harus keluar dari zona nyaman dan mencari bantuan profesional. 

Sebab memahami diri bukan tentang cepat-cepat memberi label, tapi tentang membangun kesadaran dengan utuh dan perlahan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun