Pernah nggak bangun pagi langsung cari ponsel? Atau scrolling sampai jam 3 pagi padahal besok ada ujian?
Sering overthinking, cemas tanpa alasan, atau takut gagal? Yuk kenali penyebab dan cara mengatasi kecemasan agar hidup remaja lebih tenang!
Kamu sering mengalami sesak napas? Susah tidur? Atau sering cemas? Mungkin ada yang salah dengan caramu bernapas.
Burnout bisa menyerang siapa saja. Yuk pelajari tanda-tandanya dan cara mudah mengatasinya di sini.
kecemasan dalam mengerjakan tugas adalah hal yang sering dirasakan tapi jangan jadikan tugas sebagai beban tapi jadikan tugas sarana pengembangan diri
Gen Z turun ke jalan, bendera berkibar jadi simbol aspirasi. Seorang ayah cemas, namun tetap bangga dan menyertai dengan doa.
Dengan melakukan hal-hal sederhana seperti ini, kepekaan dapat membawa dampak positif, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.
![[PSIKOLOGI] Saat Pikiran Jadi Penjara: Mengupas Tuntas Gangguan Kecemasan](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2025/09/03/bima-29-bekerja-sebagai-manajer-di-sebuah-perusahaan-di-mata-rekan-rekannya-ia-terlihat-tenang-dan-profesional-namun-setiap-kali-ada-presentasi-besar-bima-merasa-perutnya-mual-tangannya-gemetar-68b7af62c925c4080e7042c2.jpg?t=o&v=410&x=225)
Waspada! Kecemasan bukan cuma perasaan. Kenali gejala, pemicu, dan langkah praktis untuk mengelola pikiran yang membuatmu terperangkap.
Kisahmu tak harus seindah feed, bebaskan diri dari jebakan perbandingan.
Temukan ketenangan batin di era digital! Stoikisme menawarkan kunci hadapi stres & fokus pada yang penting.
Kecemasan adalah bagian yang sering terlupakan dari pasien Skizofrenia. Pengenalan gejala awal cemas memperbaiki harapan pulih pasien Skizofrenia.
Kesehatan mental merupakan komponen penting yang menentukan kualitas hidup manusia. Karena mempengaruhi cara
Jantung sering deg-degan tanpa sebab jelas dan pikiran melayang tak karuan? Bisa jadi itu bukan sekadar gugup biasa, tapi alarm dari si cemas
Gangguan kecemasan bukan akhir segalanya. Saya pernah berada di titik itu, tapi memilih percaya dan tidak menyerah.
Apakah kita benar-benar produktif, atau hanya sibuk menutupi kecemasan? Mungkin lelahmu bukan karena malas, tapi karena terlalu ingin dianggap cukup.
Dunia saat ini bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi—dalam informasi, teknologi, ekonomi, hingga ekspektasi sosial.
Tau gak sih, mengapa Indonesia masih tergolong rendah pemahamannya terhadap kesehatan mental?Hal ini disebabkan kurangnya akses kesehatan mental terha
Selalu online, takut ketinggalan, dan dikejar notifikasi? Kecemasan digital diam-diam jadi ancaman baru bagi kesehatan mental kita.
Gen Z banyak yang tak dipaksa, tapi merasa harus berhasil. Akibatnya? Lonjakan anxiety jadi halus, diam-diam, tapi terus merusak dari dalam.
