Mohon tunggu...
Sholahuddin Athoillah
Sholahuddin Athoillah Mohon Tunggu... Guru SMP Negeri 7 Mojokerto

Saya seorang guru di SMP Negeri 7 Mojokerto

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Sarintul dalam Pembelajaran Mendalam

3 September 2025   14:41 Diperbarui: 3 September 2025   14:39 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku hanya tertunduk jalan kembali ke kelas, namun beberapa langkah kemudian sang guru piket memanggilku, nduk ada titipan dari pak Hari. Sontak ak bergegas, mana bu?. Sebuah map kuning di dalamnya sertifikat penghargaan, ucapan terimakasih atas  tulisanku, dan secarik kertas bertuliskan “selamat y anak, kutunggu engkau sore ini di teras rumah, mari membaca bersama bapak,…..”

Terimakasih untuk hari ini,

_______________________________________________________________________________

Edward Deci and Richard Ryan, SDT bahwa konsep Eudaimonia dalam hubungan dengan pembelajaran yang menggembirakan akan terjadi jika murid memiliki: Autonomy- Kebutuhan untuk merasa mengendalikan pilihan dan tindakan sendiri. Competence- Kebutuhan untuk merasa mampu dan efektif dalam berinteraksi dengan lingkungan dan menguasai keterampilan baru. Relatedness-Kebutuhan untuk merasa terhubung dan diperhatikan oleh orang lain.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun