Mohon tunggu...
Sandi Novan Wijaya
Sandi Novan Wijaya Mohon Tunggu... Freelancer - Calon Diplomat

Sampaikanlah walau satu ayat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setiap Waktu adalah Namamu

19 Juni 2023   02:50 Diperbarui: 19 Juni 2023   16:28 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Sandy Novan Wijaya

Setiap Waktu Adalah Namamu

Aku adalah tubuh waktu paling seluruh.

Di jalan kenangan, beberapa prasasti pernah ditinggalkan.

Aku adalah tubuh waktu paling seluruh.

Menjagamu dari jauh, lewat doa dalam keheningan.


Aku adalah tubuh paling seluruh.

Baca juga: Bacalah Surat Ini

Mendambamu tanpa batas waktu, sejak fajar hingga senja usiaku. 

Aku adalah aku, mencintaimu paling utuh, paling dalam.

Baca juga: Begini, Puan

Saban hari, saban malam, merapal namamu tak pernah bosan.

Aku adalah aku, menyiasati jarak, berkali-kali, berulang-ulang.

Menceritakan kisahku, menyimak kisahmu, menuliskan tentang kita.

Aku adalah aku, menjelma waktu, menjelma kenang, menjelmamu dalam semoga tak berkesudahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun