“Apa tujuan kamu ikut kapal pesiar ini, Nak?” Tanya nakhoda kapal saat mendatangi Adi dan berjabat tangan dengannya.
“Saya mau cari uang yang banyak untuk keluarga saya, Kapten. Saya mau jadi orang kaya. Supaya ayah dan ibu saya ga susah lagi hidupnya. Saya ingin membahagiakan kedua orangtua saya dan orang-orang yang saya sayangi," Jawab Adi dengan mantap.
“Kebahagiaan yang sesungguhnya itu tidak datang dari uang. Namun datang dari kebersamaan berada di samping orang-orang yang kita cintai.” Kapten kapal tersenyum dan menasihati Adi.
Adi hanya tersenyum mendengar perkataan nakhoda kapal tersebut. Ia sudah bertekad untuk mengubah nasibnya untuk menjadi seseorang yang berarti. Menjadi seseorang yang mempunyai banyak uang dan kedudukan yang tinggi. Supaya ayahnya tidak perlu menarik becak lagi. Supaya Adi bisa mengangkat status ekonomi keluarganya setara dengan keluarga Gandasubrata, atau bahkan lebih. Sehingga ia bisa menempatkan dirinya sejajar dengan Ica. Gadis yang selama ini tinggal di relung hatinya yang paling dalam.