Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perbedaan, Toleransi, Politik, dan Budaya Sampai ke Kampung Petani

8 Juli 2022   08:19 Diperbarui: 8 Juli 2022   08:43 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bendungan Sontang, Bansos : Pasbana.com

Nasi dan gulai yang dimasak dalam partai besar   di atas akan dijemput seluruh warga yang diundang. Mereka membawa tempat nasi, gulai, dan sambal dari rumah masing-masing. Nasi yang dijemput untuk ibu dan anak-anaknya di rumah.

Adapun Bapak-bapak makan di rumah penduduk yang sudah ditandai dan dipilih. Makin banyak warga yang diundang makin menunjukkan status sosial yang mempunyai hajatan.

Satu minggu jelang hari H pernikahan, teman satu persatuan ini memasak dan tidur di rumah yang akan menikah. Mereka datang membawa beras sesuai takaran memasak di rumah. Membawa kelapa dan sayur atau ikan asin sesuai kebiasaan mereka memasak di rumah. Sambal andalan di suasana ini sambal borsang. 

Sambal borsang berbahan kentang dipotong dadu, tempe dipotong dadu, ikan teri medan, petai/jengkol (apa yang sedang musim), daun salam, daun kunyit, serai, bumbu gulai yang sudah dihaluskan, cabai merah, kunyit, jahe, lengkuas, bawang merah, bawang putih, dan bawang ciri khas untuk sambal borsang namanya bawang janggut.

Mirip bawang perai tapi daun halus, kelapa yang tidak terlalu tua diparut dan ditumbuk halus. Kelapa parut yang ditumbuk halus inilah yang disebut borsang.

Semua bahan di atas dimasukkan ke kuali lalu diberi air dan dimasak hingga kentang dan jengkol empuk. Wanginya pun merebak.

youtube.com
youtube.com
8. Ada Kematian

Demikian juga jika ada yang meninggal. Teman satu persatuan dan seluruh warga satu kampung yang menyelenggarakan. Tidak ada warga yang tak datang. Semua datang ke rumah duka. Hari itu tidak ada warga yang ke sawah dan ke ladang.

Persatuan yang menyiapkan semua kebutuhan mayit. Mulai dari sabun mandi, peralatan mandi, hinnga kain kafan lengkap Warga setiap bulan beriur untuk keperluan persatuan. Sekarang iuran dipungut 15 ribu rupiah per kepala rumah tangga. 

Iuran itu dinamakan kas. Uang kas ini dibelikan untuk kain kafan dan segala keperluan stok jika ada yang meninggal.

Demikian pula hari ini meski pelaksanaan sholat Hari Raya Idul Adha berbeda, kampung ini tetap biasa saja. Kompak. Sesuai keputusan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2022 jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun