seolah nilai murid bisa disamakan dengan data digital.
Kebijakan yang silih berganti,
bukan menguatkan, tapi mengikis makna,
hingga marwah guru perlahan terkikis di mata dunia.
Namun...
di balik lelahnya jiwa pendidik,
masih ada cinta yang tak pernah padam.
Karena menjadi guru bukan sekadar profesi,
tapi panggilan hati,
meski dunia sering lupa menghargai.
Guru tetap berdiri,