Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri serangkaian pertemuan penting di Kuala Lumpur, Malaysia, termasuk:
- KTT ASEAN ke-46,
- KTT ke-16 BIMP-EAGA (Brunei Darussalam--Indonesia--Malaysia--Philippines East ASEAN Growth Area),
- KTT ke-2 ASEAN-GCC (ASEAN- Gulf Cooperation Council),
- KTT ASEAN-GCC-China, dan
- KTT ke-16 IMT-GT (Indonesia--Malaysia--Thailand Growth Triangle).
Pertemuan-pertemuan ini berlangsung di tengah tantangan global yang signifikan, seperti peningkatan tarif oleh Amerika Serikat, konflik internal di Myanmar, dan ketegangan di Laut China Selatan.
 Baca juga: ASEAN: Diplomasi Sunyi, Tapi Dampak Nyata
Menanggapi Tarif Amerika Serikat dan Diversifikasi Ekonomi
Salah satu isu utama yang dibahas adalah dampak tarif tinggi yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap negara-negara ASEAN, dengan tarif berkisar antara 10% hingga 49%. Malaysia, sebagai tuan rumah, menekankan pentingnya integrasi ekonomi yang lebih dalam dan diversifikasi pasar untuk menghadapi tantangan ini. ASEAN juga berencana untuk memperkuat hubungan dagang dengan mitra seperti China, India, dan Uni Eropa untuk meningkatkan ketahanan ekonomi kawasan.
Baca juga: Antara Tarif dan Takdir: Mengamankan Masa Depan Ekonomi Indonesia di Tengah Perang Dagang
Konflik Myanmar dan Upaya Perdamaian
Konflik berkepanjangan di Myanmar menjadi perhatian serius dalam KTT ini. ASEAN mengkritik rencana pemilu yang diusulkan oleh junta militer sebagai "pencucian dosa" dan menekankan perlunya perdamaian sebelum pemilu dapat dilaksanakan. ASEAN juga berencana menunjuk utusan tetap untuk Myanmar guna memperkuat upaya perdamaian di negara tersebut.
Ketegangan di Laut China Selatan juga menjadi agenda penting. ASEAN dan China telah menyelesaikan negosiasi untuk meningkatkan Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN-China, yang mencakup sektor ekonomi digital dan hijau. Namun, isu klaim teritorial yang tumpang tindih tetap menjadi tantangan, dengan ASEAN berupaya menyusun Kode Etik (Code of Conduct) untuk memastikan perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.