Mohon tunggu...
Fahriza Alfathyra
Fahriza Alfathyra Mohon Tunggu... Lainnya - Tugas

hanya untuk tugas

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sadly

20 Oktober 2020   14:48 Diperbarui: 20 Oktober 2020   15:26 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekitar dua ratus meter dari Sanggar Ilalang, Iptu Mulyono melihat ada LSM lain bernama Bunda Pertiwi, LSM itu bersih dan teduh, di dalamnya ada banyak buku dan permainan edukasi anak-anak.

"Assalamualaikum, ada yang bisa saya bantu?" tanya wanita cantik yang menyapanya dari belakang, dari seragamnya dia mengenali wanita itu sebagai salah satu pengurus LSM ini. Mira adalah nama yang tertera pada seragam birunya.

"Maaf, saya mencari informasi tentang anak ini ?" tanya Iptu Mulyono sambil menunjukkan foto Reno yang di dapatnya dari kakek Sadli.

"Ah.. anak ini memang sering kesini.. namanya Reno kalau tidak salah, dia suka membaca buku Mother For Coco. Silahkan masuk dulu" Iptu Mulyono dipersilahkan duduk di dalam sebuah ruangan Ber-AC dengan hamparan ribuan buku yang mengisi setiap penjuru dinding. Lalu dia tertarik pada foto-foto kegiatan LSM itu yang juga terpajang menghiasi celah antar rak buku. Dia memokuskan pengamatan pada sebuah foto menarik, Foto Grup Musik Klontang yang menjadi juara ajang pencarian bakat di salah satu Stasiun TV Swasta.

"Mereka anak jalanan binaan kami, foto itu diambil saat mereka pulang ke surabaya membawa kemenangan, mereka memilih mampir dahulu kesini sebelum pulang ke rumah masing-masing."

"Saya kira mereka binaan Sanggar Ilalang."


"Memang yang terkenal Sanggar Ilalang, karena mereka lebih dahulu eksis disini."

"Apakah LSM ini pernah mendapat intimidasi dari LSM sebelah?" Wanita itu tak menjawab.

"Jangan takut, katakan saja." Desak Iptu Mulyono.

"Saya tidak takut dengan Intimidasi apapun, tapi saya tidak mau menjawab karena kami sama-sama berniat mengupayakan kebaikan bagi masyarakat. Jika anda ingin jawaban tentang apa yang terjadi, anda bisa menonton video di internet yang berjudul 'Klontang Pulang Kampung' yang di posting Almarhum Sutris, Leader Klontang." Iptu Mulyono menghormati jawaban wanita itu, lalu dia dipersilahkan untuk meminum segelas es jeruk yang telah disajikan padanya.

"Kapan terakhir kali anda melihat Reno beraktivitas disini?" Tanya Iptu Mulyono setelah sedotan pertama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun