Mohon tunggu...
Fahriza Alfathyra
Fahriza Alfathyra Mohon Tunggu... Lainnya - Tugas

hanya untuk tugas

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sadly

20 Oktober 2020   14:48 Diperbarui: 20 Oktober 2020   15:26 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***

Iptu Mulyono makin terenyuh sesampainya di rumah kakek Sadli, dia tinggal seorang diri di bantaran kali jagir karena tetangganya sudah banyak yang pindah lantaran beberapa hari lagi kawasan ini akan diratakan pemkot. Iptu Mulyono melihat sekeliling rumah sempit tak berkamar itu. Terlihat beberapa sertifikat penghargaan veteran dari pemerintah beserta foto bayi yang digendong seorang wanita dan lelaki berkumis tipis di sampingnya.

"Itu ibu dan ayah Reno, mereka meninggal karena kecelakaan bis Samber Kencono saat Reno masih berumur setahun," kata kakek Sadli dengan mata berkaca-kaca.

"Lalu setelah beberapa saat menenangkan kakek Sadli, Iptu Mulyono menanyakan beberapa alamat pada kakek Sadli.

***

Berbekal alamat yang diberikan kakek Sadli Iptu Mulyono menyelidiki beberapa tempat. Yang pertama dia mendatangi TPA Ustadz Mu'in di jagir sidomukti gang langgar, ketika sampai di TPA tersebut, dia mendapati seorang pria tiga puluh tahunan berpeci putih sedang menyapu latar TPA.


"Assalamu'alaikum.."

"Wa'alaikum salam.." Sahut pria itu dengan ramah.

"Permisi pak, saya mau bertanya, apa benar ini kediaman Ustadz Mu'in?"

"Benar pak, saya sendiri, ada yang dapat saya bantu?"

"Saya dari Polsek Wonokromo, saya hendak meminta beberapa keterangan dari pak Ustadz terkait salah satu santri TPA ini."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun