Mohon tunggu...
Fahriza Alfathyra
Fahriza Alfathyra Mohon Tunggu... Lainnya - Tugas

hanya untuk tugas

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sadly

20 Oktober 2020   14:48 Diperbarui: 20 Oktober 2020   15:26 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Di Sanggar Ilalang?"

"Ya, bisa anda jelaskan?"

"Saya tidak tahu mendetail tentang aktivitas per-individu di sanggar, karena LSM kami gak hanya ngurusin sanggar saja, anda bisa tanya pada Hadi."

"Hadi ? Siapa Hadi?"

"Pria yang berpapasan dengan anda tadi"

"Boleh saya minta alamatnya?"


"Pak, perumahan disini gak jelas, KTP saja dia dari luar kota, rumah pastinya dimana saya tidak tahu, bisa saja dia tidur di emperan Royal Plaza, dia orang yang tidak jelas."

"Lalu mengapa anda memercayakan anak-anak pada orang yang tak jelas?"

"Karena dia yang pegang anak daerah sini sejak dulu, sejak LSM ini belum ada, Saya habis ini ada wawancara dengan JetTv, jadi saya mohon maaf harus mengakhiri pertemuan kita."

"Baiklah, terima kasih banyak atas keterangannya" Setelah berbasa basi sejenak, Iptu Mulyono berpamitan. Iptu Mulyono tidak melanjutkan mencari keterangan dari pria itu karena sepertinya dia hanya akan mendapat jalan buntu darinya.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun