Zat besi termasuk komponen utama tulang yang berfungsi mempertahankan kepadatan mineral tulang dalam hal sintesis kolagen (protein berserat pada jaringan ikat, tulang, tulang rawan), berperan sebagai kofaktor (komponen non protein) bagi enzim –ensim yang terlibat dalam sintesis kolagen.
Sumber zat besi lebih banyak ditemukan dalam produk hewani seperti hati sapi, hati ayam, kerang, tiram, dan sebagainya. Dalam sayuran : kacang merah, biji mete, biji bunga matahari, kol, daun singkong, bayam, wortel, selada, ubi jalar, kentang, dan sebaganya.
f. Seng (zinc)
Mineral ini membantu dalam metabolism tulang dan otot. Sumber utama seng adalah kuning telur, daging ayam, biji – bijian, kacang – kacangan, ikan dan roti.
g. Fosfor
Fosfor penting untuk pembentukan tulang, reproduksi sel, mengubah karbohidrat menjadi energy dan menstabilkan kesimbangan asam – basa darah. Fosfor yang berikatan dengan kalsium akan memberikan kekuatan dan kekakuan pada tulang.
Sumber utama fosfor adalah bahan makanan yang kaya protein seperti daging sapi. Daging ayam, ikan, produk susu, kacang – kacangan, biji – bijian, polong – polongan, sayuran dan buah – buahan.
h. Magnesium
Magnesium membantu metabolism energy, ditemukan disemua sel tubuh. Magnesium membantu hubungan antarsaraf, mengendalikan tekanan darah dengan cara mengatur pemasukan dan pengeluaran kalsium dari sel ke pembuluh darah.
Sumber magnesium adalah kacang – kacangan, almond, kacang lima, tiram, tahu, tempe, gandum.
VIII. Pola makan untuk menghindari osteoporosis