Kejadian di Solo ini bukan sekadar "kesalahan prosedur". Ini adalah pengkhianatan terhadap kemanusiaan. Negara yang sehat tidak akan pernah memukul tenaga medis. Negara yang waras tidak akan menganggap rakyatnya musuh.
Kini, kita dihadapkan pada kenyataan pahit bahwa aparat yang seharusnya melindungi justru diperintahkan untuk menghantam. Demokrasi yang seharusnya memberi ruang suara rakyat justru ditutup dengan gas air mata dan pentungan.
Mau Sampai Kapan Seperti ini?
Jika aparat melawan rakyat, jika medis pun jadi korban, jika wakil rakyat kabur, maka jelas kita sedang berada di titik krisis kemanusiaan. Negara tidak hanya gagal melindungi, tapi juga aktif menyakiti.
Pertanyaannya: sampai kapan rakyat harus terus dipukul hanya karena bersuara? Dan sampai kapan kita membiarkan kemanusiaan diinjak-injak oleh mereka yang seharusnya menjaga?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI