Mohon tunggu...
Nazwa Adawiyah Safitri
Nazwa Adawiyah Safitri Mohon Tunggu... Mahasiswa Sosiologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Seorang yang mencintai kata ✒️, senang menulis tentang kisah hidup, isu sosial politik, dan pengalaman yang membentuk karakter.✨

Selanjutnya

Tutup

Politik

Polisi Melawan Rakyat, Medis Pun Jadi Sasaran: Potret Kelam Negara yang Kehilangan Nurani.

1 September 2025   07:00 Diperbarui: 31 Agustus 2025   08:55 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situasi medis dijegat polisi. Sumber : Tiktok @ANTARANEWS.COM

Kejadian di Solo ini bukan sekadar "kesalahan prosedur". Ini adalah pengkhianatan terhadap kemanusiaan. Negara yang sehat tidak akan pernah memukul tenaga medis. Negara yang waras tidak akan menganggap rakyatnya musuh.

Kini, kita dihadapkan pada kenyataan pahit bahwa aparat yang seharusnya melindungi justru diperintahkan untuk menghantam. Demokrasi yang seharusnya memberi ruang suara rakyat justru ditutup dengan gas air mata dan pentungan.

Mau Sampai Kapan Seperti ini?

Jika aparat melawan rakyat, jika medis pun jadi korban, jika wakil rakyat kabur, maka jelas kita sedang berada di titik krisis kemanusiaan. Negara tidak hanya gagal melindungi, tapi juga aktif menyakiti.

Pertanyaannya: sampai kapan rakyat harus terus dipukul hanya karena bersuara? Dan sampai kapan kita membiarkan kemanusiaan diinjak-injak oleh mereka yang seharusnya menjaga?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun