        Itu adalah salah satu hal yg menjengkelkan. Apa kalian pikir aku terlalu lebay?. Lihatlah,dia selalu ikut campur urusan orang lain, sewot dengan banyak hal. Termasuk kehidupan pribadiku.
                                        ***********************
        Hari ini adalah hari yg spesial bagiku, karena hari ini aku akan jalan jalan dengan Ayu, salah satu wanita tercantik di Sekolahku. Ketika sedang menyisir rambut tiba tiba ada yg mengetuk pintuku. Kubuka ternyata Aisyah dia berpakaian rapi. Sepertinya dia mau ikut pengajian.
        "Faiz, kamu mau nggak anterin aku kerumahnya Sarah? Soalnya aku sudah janjian mau jalan jalan sama dia". Katanya dengan mata penuh pengharapan.
        Aku tersenyum mengejek "kirain mau ikut pengajian". Dia hanya menjawab dengan gelengan.
        "Mau ya?" tanyanya ulang tanpa membalas ejekanku. Benar benar sabar. Kuhina setiap kali pun dia tidak pernah membalas. Lihatlah wajahnya masih tetap seperti tadi.
        "Oke"kataku sambil mengangkat alis, tak apalah. Kebetulan rumah Sarah dengan rumah Ayu satu jalur.
        Ditengah perjalanan kami lebih banyak diam. Tak mengucapkan satu kata pun, kecuali ketika Aisyah bertanya."tumben rapi, mau kemana?". Aku hanya menjawab. "bukan urusanmu". Lalu dia memilih diam.
        Setelah mengantar Aisyah. Aku langsung menjemput Ayu, kami langsung menuju mall. disana kita terlihat seperti pasangan yg serasi. Ayu selalu menempel denganku tak pernah lepas. Hingga tak terasa kami sudah lebih dari 4 jam. Kami sudah belanja, makan di restaurant dan nonton bioskop.
        Nah saat itulah Ayu membawaku ke tempat yg sepi, awalnya aku tak paham, belum sempat dia melakukan hal yg dia inginkan, suara tak asing bagiku dengan keras memanggilku.
        "FAIIZZ". Saat aku menoleh ternyata Aisyah disampingnya juga ada Sarah. Matanya berkaca kaca."kamu ngapain disini sama cewek bejat ini". wajahnya juga sudah merah padam. Sambil menuding Ayu.
