Mohon tunggu...
Muhammad Syahreza Samad
Muhammad Syahreza Samad Mohon Tunggu... Mahasiswa Magister Ilmu Hukum Universitas Pamulang

cogito ergo sum

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Diantara Kata

14 September 2025   06:02 Diperbarui: 14 September 2025   06:02 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku bukan hujan yang kau tunggu,  
Hanya aksara yang jatuh perlahan.  
Di antara jeda dan rindu semu,  
Kupintal makna dari keheningan.

Kata-kata bukan sekadar suara,  
Ia menari di ruang tak bernama.  
Membawa luka, tawa, dan rahasia,  
Menjelma puisi di ujung senja.

Tak perlu panggung atau sorotan,  
Cukup satu layar dan keberanian.  
Di sana aku menulis perlawanan,  
Dengan tinta dari kenyataan.

Jika puisiku tak kau pahami,  
Mungkin kau belum lelah mencari.  
Sebab makna tak selalu terang,  
Kadang ia sembunyi di bayang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun