Jika kita ingin sesuatu terjadi tanpa bergerak, maka sama aja jawabannya diam, dalam artian tidak akan ada perubahan yang terjadi.
Sehari sebelum kemarin Kita bercakap-cakap lewat pesan singkat Engkau ingin menemuiku hari ini; ada hal penting hendak Kau ucapkan
ketika malam menjangkau separuh jalan. Rembulan meredup perlahan. Bayan kuning tetap memijar.
Tak ada yang mengajakku ke pematang Tapi Aku tahu ada jejakmu disana Meski tak ada suara Bisikannmu menggema
puisi, contoh puisi, puisi tentang petang, puisi tentang senja, sajak senja
Partai Demokrat, AHY, Susilo Bambang Yudhoyono, kudeta partai demokrat, nasib partai demokrat
Hobi menulis, menulis judul, gagasan tulisan, moral tulisan
Selepas HujanUdara menjingkat memenuhi berandaMemenuhi ruang-ruang basahAnak-anak kecil masih hikmat berlarianMengejar mimpi-mimpinya semalamYang diya
MembatinPagi membatinMeresapi cuaca cukup dinginTak ada sapa suara-suara alamTak jua merapal bisik-bisik ilalangBahkan Sang Dewi kayanganMenjamah rind
Hujan Menjelma SuaraApakah yang Kau dapat defenisikan dari hujan ?Rinainya tak beraturanSekehendaknya pergi dan datangIa tega membasahi jalan-jalanSed
Aku ingin Engkau hadir dalam kesepian tak bertepi.
Ah, betapa!ingin sekali aku ke sanasebuah kolam sepanjang 70 depalebarnya 30 langkah orang dewasatanaman air subur daunnyateratai mekar berlomba-lomba
pernahkah kau dengar suara-suara?entah di kepala, entah di hati, entah dimanaseperti tak asing, namun tak terdefinisikan siapa diaserasa tak jauh, nam
Ilustrasi. Foto oleh Rosie Ann/ Pexels Tunjukkan padaku cara memperpendek jarak, malam-malam yang sendiri, dinding kamar sunyi, satu, satu,
SuaraInginku diam dalam kata.Rinduku teriak dalam hening.Memang salah angin ini.Melompat di seberang teduh. Tapi bukan sendu. R
Ilustrasi dari Andhika Akbaransyah diunduh dari Detiknews.comDi bangku TPSBermacam suara direkam Bahkan langkah kecil kami diperhitungkan Al
Suara menggelegarmu itu membuatku begitu terpukau,Dentuman kata demi kata terucap dari bibirmu begitu menghipnotisSebuah karya besar telah engkau hasi
Sosok wanita dengan sehelai Hijab yang membalut wajah indahnya serta angin berhembus membuat senyuman manisnya semakin mempesona, tanpa permisi kata m
Kepastian akan membuka topeng Kepalsuan yang tersingkap Menunggu sebuah ketetapan