Menulis ini seperti melangkah di mimpi yang pernah berulang... Napas ini berat,namun akhirnya lega.
Mungkin nanti, jika jarum waktu mengizinkan, Akan kukatakan dengan suara,bukan dengan huruf,
Karena kau bagaikan kata-kata yang kupahami tanpa kamus, Melodi yang mengalun tepat di nadanya.
Terima kasih, untuk semua yang belum dan telah.
Semoga mentari senantiamu menyinari jalan.
Selamat pagi, untukmu yang selalu hadir dalam rindu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!