DEL Â
FORMAT A: Â
Ia kagum sekaligus ngeri. Suatu kali, karena iseng, ia mengetik FORMAT C: lalu menekan Enter. Muncul pertanyaan: "Are you sure?" Tanpa pikir panjang, ia ketik Y. Seketika seluruh isi hard disk pamannya lenyap.
Besoknya ketika pamannya membuka komputer itu, dia bingung. Lalu Pamannya murka. "Llok! Semua data laporan hilang!"
Nullok pucat. Ia nyaris diusir dari rumah pamannya. Namun, dengan sisa keberanian, ia berkata, "mohon beri saya seminggu, Paman. Saya akan kembalikan."
Seminggu penuh ia belajar dari manual, mencoba instalasi ulang dari tumpukan disket berlabel "System Disk 1 sampai 6". Akhirnya komputer itu hidup kembali. Pamannya terkejut, bahkan mulai kagum.
Anak ini ajaib. Bakat terpendam.
Dari situlah kepercayaan dirinya tumbuh.
Wordstar menjadi teman barunya. Ia belajar menulis, menyimpan, dan mencetak dokumen. Huruf-huruf bergaya monospasi di layar hijau terasa seperti puisi modern. Ia juga berlatih dengan Lotus 1-2-3.
Rumus-rumus aneh di spreadsheet justru membuatnya ketagihan. Angka bisa berubah otomatis hanya karena formula---seakan ada sihir tersembunyi di balik layar.
"Komputer ini bukan sekadar mesin," gumamnya. "Ia seperti guru yang sabar."