Mohon tunggu...
Melli Apriani
Melli Apriani Mohon Tunggu... mahasiswa -

percayalah dengan kemampuan sendiri, itu menjadi modal untuk mencapai keberhasilan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mimpi yang Nyata

9 Januari 2016   15:01 Diperbarui: 9 Januari 2016   15:13 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“bentar lagi maaa”  aku menjawab panggilan mama

“GAK, pulang sekarang” mama mulai dengan nada sedikit membentak ,akupun pulang karena takut dimarahi

“ yaudah libi sono yang nyari daon-daonannya!” lala menyuruh libi

 “si riani udah dah, kalo udah dipanggil emaknya kaga bakalan balik lagi” lala menggumam kesal sendiri

 “lu kan tau mama dia galak”sifa menjawab

Dan memang benar apa yang dikatakan teman-temanku, aku pulang ke rumah dan tidak kembali lagi ke rumah lala karena disuruh mama tidur siang.


Diantara kami berempat, aku dan sifa yang rajin dan cukup cerdas sehingga kami berdua selalu juara 1 di kelas. Sedangkan lala dan libi agak males dan manja, sifa seumuran dengan lala, tetapi dia telat sekolah akibat kondisi ekonominya yang kurang mampu saat itu sehingga dia sekolahnya paling muda di antara kita. kondisi keluarga kami juga beragam, Ayahku bekerja sebagai supir taksi, ayah lala bekerja jadi kurir dan tukang ojek, ayah sifa bekerja sebagai marbot mesjid, dan yang paling baik pekerjaan ayahnya dari kami adalah ayah libi yang bekerja sebagai staff di salah satu hotel mewah di daerah Jakarta.

 Kami berasal dari suku yang berbeda pula, sifa dan lala adalah orang betawi asli, libi orang Surabaya dan aku orang jawa.  Aku, lala, sifa beragama islam dan libi beragama Kristen, yaaaa begitulah persahabatan, tidak memandang apapun yang penting kita ngumpul terusss.

  1. MASA-MASA SMP

Ujian nasional bulan lalu berhasil dengan lancar aku hadapi, saatnya melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu SMP. Yaaaa…. SMP, aku sudah mulai jadi ABG sekarang, mulai banyak mengetahui hal baru, teman baru, sekolah baru, guru baru, dan mulai mengenal cinta tentunya.

 

 Aku diterima di sekolah SMP unggulan yang sangat diidam-idamkan banyak anak. MOP di adakan  selama 3 hari sebagai cara adaptasi siswa baru mengenal sekolah barunya. Di sekolah, aku bertemu dengan banyak teman-teman baru yang seru, asik dan bersahabat.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun