Ku memohon padaMu
Tunjukkan jalanMu
Kuserahkan hidupku padaMu
Tuhan ampuni aku
Ku memohon padaMu
Tunjukkan jalanMu
Tunjukkan jalanMu (D'masiv-Mohon Ampun Aku).
** Â Â
Mimpikah ini? Kedua kakinya memijak lantai sebuah rumah sakit. Rumah sakit itu terlihat lengang. Sangat kontras dengan suasana yang biasa dijumpainya di lobi bangunan putih itu.
Sepasang mata sipit itu tertumbuk ke arah loket administrasi. Seorang wanita muda berbaju putih dengan ikat kepala putih duduk di balik meja. Setumpuk nota menggunung di hadapannya.
"Keluarga Hilarius Tedjokusumo?" panggilnya.