Mohon tunggu...
Kim Maya Rose
Kim Maya Rose Mohon Tunggu... Penulis

Maya Rose, penulis aktif novel dan cerpen di berbagai platform menulis, selain itu hobby menggambar dan melukis. Suka membaca dalam kesendirian. Di luar kegiatan sebagai penulis., bekerja sebagai guru seni menggambar untuk anak-anak.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jodoh Dari Masa Lalu

9 April 2025   12:32 Diperbarui: 9 April 2025   12:32 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku mengambil gelang dari saku. "Kalau Nenek Dewi dan Raden Arjuno adalah jiwa yang sabar, mungkin kita... adalah bunga yang akhirnya mekar."  

Dewi tersenyum. Di matanya, ada pertanyaan yang sama dengan yang kupendam: Apakah ini takdir, atau pilihan?  

...

  

Di balik dinding losmen yang kami bongkar, ada kotak besi berisi surat dari Raden Arjuno:  

> "Dewi,"  

> Aku menulis ini di pelabuhan Surabaya. Ayahku mengancam akan membunuhmu jika aku kembali. Tapi aku janji, kita akan bertemu lagi. Simpan gelang ini. Jika aku tak kembali dalam tiga tahun, jual losmen itu dan hiduplah bahagia. 

> Selamanya milikmu, 

> Arjuno."  

Surat itu tertanggal 15 April 1927--dua hari sebelum kapal Arjuno karam.  

Dewi memegang surat itu sambil menatap laut. "Mereka sama-sama menanti, tapi tak pernah tahu bahwa cinta mereka saling menanti."  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun