5. Penyimpanan
Produk akhir disimpan dalam wadah tertutup agar kualitasnya tetap terjaga dan tidak terkontaminasi.
Kelihatannya teknis banget, ya? Tapi kalau sudah terbiasa, proses ini bisa dijalankan dengan relatif mudah. Yang penting, selalu utamakan kebersihan dan gunakan peralatan yang aman.
Kenapa Disebut Food Grade?
Istilah food grade menunjukkan kalau kapur sirih yang dihasilkan memang aman untuk makanan.Â
Bedanya dengan kapur bangunan adalah soal kualitas dan kebersihan.Â
Kapur untuk konstruksi bisa saja terkontaminasi logam berat atau zat kimia lain yang jelas berbahaya kalau masuk ke tubuh.
Nah, kapur sirih food grade melalui proses pemurnian ekstra. Hasilnya jernih, tidak berbau aneh, dan bisa dipakai dalam jumlah kecil untuk olahan kuliner.Â
Jadi, jangan sampai salah kapur, ya!
Manfaat Kapur Sirih dalam Olahan Tradisional
Banyak sekali makanan khas Indonesia yang nggak bisa lepas dari kapur sirih.Â
Misalnya: