Deritamu abadi
Abadi dalam deritamu
Kilas balik enam satu
Yang tabuh cacat itu
Deritamu sedang berjalan
Sambil memikul dukamu
Dalam badan waktu
Wahai abadi deritamu
Berapa insan yang jatuh
Wahai ceritamu tak utuh
Luka busuk yang tergusur
Dalamnya sejuta telah gugur
Deritamu abadi
Dalam pusaran waktu
Bunga-bunga itu
Biarlah menguning
Tapi tidaklah dengan
Semangat merah bening
Sebening matahari
Dalam abadi dukamu ini
Biarlah terpatri dalam
Lumbung jiwa petarung
Derita Tiada Akhir #4
9 Februari 2024
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!