"Kamu kuliah di Jakarta?" tanya Ajeng dengan ramah.Â
"Iya, aku kuliah di UNJ."Â
"Oalah, kalau aku kerja di Jakarta."
"Jadi tujuan kita sama-sama ke Yogyakarta?"
"Iya, hahahaha."
"Sebenarnya, aku masih ragu untuk pulang, Jeng. Ada sesuatu yang membuatku gusar untuk balik ke rumah."
"Oh ya, kenapa?"
"Aku tidak bisa jelaskan, intinya aku sedih memikirkan ini."
Obrolan-obrolan hangat tampak mengalir antara Rendi dan Ajeng. Ternyata umur Ajeng lebih tua dua tahun dari umur Rendi. Rendi juga bingung, kenapa dia bisa akrab dengan gadis itu. Padahal Rendi terkenal malas berteman dengan perempuan. Mereka mengobrol sampai kelelahan. Sampai-sampai Rendi merasa sangat mengantuk. Malam sebelum berangkat ke Jogja, dia begadang bermain Mobile Legends hingga pagi hari.
"Jeng, kalau udah mau dekat Stasiun Jogja tolong bangunkan aku nanti, ya."
Ajeng mengangguk dan memberikan jempol.Â
