Pernahkah kau kehilangan arah
Di saat kakimu mulai menjejakkan langkah
Pernahkah kau kehilangkan angin
Di saat bernafas bebas membuatmu ingin
Pernahkah kau kehilangan kata
Di saat kau mulai merangkai banyak kata
Pernahkah kau terjatuh parah
Di saat kau berlari mengejar arah
Pernahkah kau seketika menjadi buta
Di saat kau mulai banyak membaca
Kemana arah mata angin
Ketika aku terdampar terbawa angin
Kiblat mana yang akan ku hadap
Ketika ku mulai solat dengan harap
Di tengah hutan aku kehujanan
Tiada tempat berteduh hingga hujan luruh
Pakaianku lusuh tertimpa hujan yang membasuh
Dimana tempat untuk berteduh
Aku ingin meminum teh yang di seduh
Kedinginan yang kudapatkan
Kehangatan hilang harapan
Tanganku beku membiru
Dinginnya sampai ke kalbu
Merinding aku tak dapat melihat dimana kau.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI