Mohon tunggu...
Eka Sulistiyowati
Eka Sulistiyowati Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan

aku tahu rezekiku takkan diambil orang lain, karenanya hatiku tenang. aku tahu amal-amalku takkan dikerjakan orang lain, karenanya kusibukkan diri dengan beramal

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Wanita Itu dan Hatiku

17 September 2018   10:20 Diperbarui: 17 September 2018   10:28 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ah, wanita itu memang bukan wanita biasa. Dia terlalu hebat untuk menjadi wanita biasa. Prestasi akademiknya, tutur bahasanya, bahasa tubuhnya. Tidak ada satu kesombonganpun muncul ketika berbicara dengannya. Aku dibuat terheran heran dengan kehidupannya.

Kupandangi jam tanganku yang telah menunjukkan pukul sepuluh pagi. Harusnya dia sudah datang. Tapi memang dia sedang ada acara di daerah Trunojoyo Jakarta. Mungkin jalanan sedang macet sehingga dia belum muncul di terminal Kalideres ini.

Tak lama kemudian, kulihat seorang wanita berjilbab biru muda keluar dari bus transjakarta. Aku menghampirinya.

"Nesha" sapaku.

"Hai Mas Harris...sudah lama menunggu?" tanyanya.

"Tidak..." jawabku.


"Kita mau ngobrol dimana?"

"Disana saja" kataku sambil menunjuk bangku yang dekat dengan kios penjual minuman.

"Duduk sini" kutarik sebuah kursi untuk tempat duduk Ganesha.

"Makasih" jawabnya.

"Aku belikan minum dulu ya" bergegas aku menuju kios tak jauh dari situ dan memesan dua botol mizone.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun