Mohon tunggu...
Ega Ardiana
Ega Ardiana Mohon Tunggu... Masih Muda

Seringnya cerpen dan puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tenang Karena Senja

27 Agustus 2025   17:24 Diperbarui: 27 Agustus 2025   17:24 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Matahari Terbenam (Sumber: Pexels/Bill White)

Ujung senja yang tlah melambai

Sapaan langit menuju malam yang tlah memulai

Hembusan tulus dari sang angin yang berlalu lalang

Hiburan tuk nona yang ingin ketenangan

Tenang yang mahal

Tenang yang diimpikan

Tanpa suara-suara yang tak berguna

Tanpa wajah-wajah yang hadirnya untuk apa

Tak apa seperti terlihat duduk termenung

Padahal sedang kagum dan bersyukur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun