Mohon tunggu...
Julya Panca
Julya Panca Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa Semester 4 di Universitas Pendidikan Ganesha. Dalam perjalanan akademik saya senantiasa berupaya mengembangkan wawasan, keterampilan, serta karakter yang berintegritas, sebagai bekal untuk berkontribusi positif di tengah masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Reaksi Netralisasi Proses Termodinamika dan Pengukuran Kalor Menggunakan Kalorimeter

4 Juli 2025   17:19 Diperbarui: 4 Juli 2025   18:52 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mg(OH)2+2HCl→MgCl2+2H2O

Reaksi ini merupakan reaksi netralisasi dan bersifat eksoterm. Oleh karena itu, dalam formulasi farmasi, bahan tambahan digunakan untuk menyerap atau menetralkan kalor agar tidak merusak jaringan lambung.

3. Pertanian dan Kehidupan Tanah

Tanah yang terlalu asam dapat menyebabkan tanaman tidak tumbuh optimal. Untuk menetralkannya, petani menambahkan kapur pertanian (CaCO₃). Kapur akan bereaksi dengan ion H⁺ dalam tanah: CaCO3+2H+→Ca2++CO2+H2O

Proses ini juga melibatkan pelepasan energi dan mengubah pH tanah menjadi lebih netral.

4. Industri Farmasi dan Kimia Analitik

Dalam industri farmasi, pembuatan garam obat sering kali melibatkan reaksi netralisasi. Misalnya, reaksi antara asam salisilat dan natrium hidroksida untuk membuat natrium salisilat, bahan aktif dalam analgesik.

Selain itu, dalam titrasi asam-basa di laboratorium analitik, reaksi netralisasi digunakan untuk menentukan konsentrasi suatu larutan berdasarkan volume dan jenis larutan lawannya.

Simulasi dan Visualisasi Digital

Di era digital, pembelajaran mengenai reaksi netralisasi kini tidak hanya dilakukan secara fisik di laboratorium, tetapi juga melalui simulasi virtual. Beberapa platform e-learning menyediakan alat simulasi kalorimeter yang memungkinkan siswa melakukan eksperimen digital:

  • Memilih asam dan basa
  • Menentukan volume dan konsentrasi
  • Melihat grafik perubahan suhu terhadap waktu
  • Menghitung ΔH dan menganalisis kesalahan

Metode ini sangat berguna untuk memperdalam pemahaman siswa sebelum praktik nyata dan memperkenalkan konsep energi dalam reaksi kimia secara visual.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun