Ia menjadi bara dalam hati budak lain.
Frederick Douglass berbicara lantang.
Harriet Tubman menuntun di bawah bintang.
Api yang ia nyalakan, kini membakar dunia.
Mereka pikir mereka telah menang.
Tapi pemberontakan bukan hanya darah yang tumpah.
Bukan hanya bilah parang yang diangkat ke langit.
Pemberontakan adalah api yang tak bisa mereka padamkan.
Selama masih ada rantai di tangan manusia,
selama masih ada yang ditindas,
akan selalu ada mereka yang berani.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!