Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kesadaran Ditanam serta Menyerap Energi dan Informasi dari Struktur Realitas

30 Maret 2025   12:56 Diperbarui: 30 Maret 2025   12:56 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

28. Tegmark, M. (2000). Importance of Quantum Decoherence in Brain Processes. Physical Review E, 61(4), 4194.

Menggunakan metode matematis untuk menunjukkan bahwa efek dekoherensi kuantum dapat membatasi kemungkinan model kesadaran berbasis kuantum.

29. Tarlac, S., & Pregnolato, M. (2016). Quantum Neurophysics: From Non-Living Matter to Quantum Biology and Consciousness. NeuroQuantology, 14(1), 10--31.

Menyediakan derivasi berbasis teori kuantum untuk mendukung hipotesis bahwa sistem biologis dapat mempertahankan superposisi kuantum dalam otak.

30. Friston, K. (2010). The Free-Energy Principle: A Unified Brain Theory? Nature Reviews Neuroscience, 11(2), 127--138.

Menyajikan pendekatan berbasis teori medan statistik dengan formulasi matematis untuk menjelaskan prediksi dan inferensi dalam otak.

31. Linde, A. (1990). Inflation and Quantum Cosmology. Academic Press.

Meskipun lebih fokus pada kosmologi, buku ini berisi metode matematis yang dapat diadaptasi untuk model informasi kesadaran dalam ruang-waktu kuantum.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun