Derivasi dan Penyelesaian Numerik
Penyelesaian numerik dapat dilakukan menggunakan metode beda hingga (Finite Difference Method, FDM) atau metode elemen hingga (Finite Element Method, FEM). Untuk skema eksplisit beda hingga:
Ii,jn+1=Ii,jnt(Ji+1,jnJi1,jn2x+Ji,j+1nJi,j1n2y)+ti,jntIi,jnI^{n+1}_{i,j} = I^n_{i,j} - \Delta t \left( \frac{J^n_{i+1,j} - J^n_{i-1,j}}{2\Delta x} + \frac{J^n_{i,j+1} - J^n_{i,j-1}}{2\Delta y} \right) + \Delta t \sigma^n_{i,j} - \Delta t \lambda I^n_{i,j}
Simulasi dapat dilakukan dengan:
Inisialisasi: Tentukan kondisi awal densitas informasi I(x,t)I(x,t).
Iterasi Waktu: Gunakan skema eksplisit untuk memperbarui nilai informasi pada setiap titik grid.
Analisis: Evaluasi pola fluktuasi medan informasi terhadap parameter \sigma dan \lambda.
3.2.2 Jaringan Adaptif Kesadaran dan Sistem Biologis
Alasan Penggunaan Pendekatan Jaringan Adaptif
Pendekatan jaringan adaptif digunakan untuk memodelkan kesadaran karena: