Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Dialektika Intervensi Ilahi dalam Perspektif Filsafat Ketuhanan dan Sufisme

29 Maret 2025   07:15 Diperbarui: 29 Maret 2025   07:15 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maqam Fana', Baqa', dan Tawakkul dalam Memahami Intervensi Allah

Maqam Fana' (Peleburan Diri dalam Allah)
Pada tingkat fana', seseorang kehilangan kesadaran akan eksistensi dirinya sendiri dan larut dalam kehadiran Allah. Dalam keadaan ini, seorang sufi tidak lagi melihat hukum sebab-akibat duniawi, karena segalanya dianggap datang langsung dari Allah. Maryam di mihrab dapat dianggap berada dalam maqam ini: ia tidak melihat dirinya sebagai agen usaha, tetapi sepenuhnya pasrah dan larut dalam kehendak Allah, sehingga makanan yang datang kepadanya dianggap sebagai bentuk pemberian langsung dari Allah, tanpa sebab fisik yang terlihat.
Maqam Baqa' (Kebersamaan Sadar dengan Allah dalam Dunia Nyata)
Pada maqam baqa', seorang sufi tetap sadar akan realitas dunia, tetapi dengan pemahaman bahwa segala sesuatu adalah manifestasi Allah. Dalam maqam ini, seorang hamba tetap harus berusaha, tetapi usaha tersebut tidak dilihat sebagai sesuatu yang independen dari kehendak Allah. Maryam saat melahirkan mencerminkan maqam ini: ia diperintahkan menggoyangkan pohon kurma, bukan karena Allah tidak bisa langsung memberinya makanan, tetapi karena ia harus menjalani pengalaman usaha sebagai bagian dari keterlibatannya dalam realitas duniawi.
Maqam Tawakkul (Berserah Diri kepada Allah dengan Kesadaran Aktif)
Tawakkul bukan sekadar pasrah, tetapi sikap percaya kepada Allah sambil tetap mengambil tindakan. Tawakkul adalah maqam yang membedakan antara kepasrahan pasif (fatalisme) dan kepasrahan aktif yang disertai usaha. Ibrahim menghancurkan berhala adalah contoh maqam tawakkul: ia percaya bahwa kemenangan datang dari Allah, tetapi tetap mengambil tindakan langsung untuk menghancurkan simbol-simbol kemusyrikan.
Kasus Maryam: Maqam Tawakkul atau Maqam Usaha?

Apakah Maryam lebih dekat dengan maqam tawakkul, atau maqam usaha dan perjuangan? Jawabannya tergantung pada konteks peristiwa:

  1. Maryam di mihrab maqam tawakkul dalam fana': ia menerima rezeki langsung tanpa usaha.

  2. Maryam saat melahirkan maqam tawakkul dalam baqa': ia tetap harus menggoyangkan pohon, sebagai bagian dari kesadarannya dalam hukum dunia.

Kesimpulannya, maqam spiritual menentukan bagaimana intervensi Allah dipahami oleh seorang hamba: dalam fana', semuanya tampak langsung dari Allah, dalam baqa' ada keseimbangan antara kehendak Allah dan keterlibatan manusia, sedangkan dalam tawakkul, seseorang menyadari hubungan antara usaha dan ketergantungan kepada Allah.

2. Karomah dan Mukjizat dalam Sufisme: Antara Mistisisme dan Sunatullah

Salah satu aspek sufisme yang sering dikritik adalah kecenderungan sebagian pengikutnya untuk menekankan pengalaman mistik dan keajaiban (karomah), yang terkadang dianggap sebagai bentuk intervensi Allah di luar hukum alam.

Apakah Pengalaman Mistik Bisa Dianggap sebagai 'Intervensi Ilahi'?

Dalam sufisme, pengalaman mistik sering kali digambarkan sebagai bentuk tajalli (manifestasi Allah), di mana seorang sufi mengalami realitas dengan cara yang berbeda dari orang biasa. Namun, pertanyaannya adalah: Apakah ini berarti Allah benar-benar mengintervensi hukum alam?

  1. Mukjizat sebagai Intervensi Absolut

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun