Mohon tunggu...
Arif Efendi
Arif Efendi Mohon Tunggu... Penulis,mekanik,mahasiswa,freelance

Senang menulis,membaca dan segala bentuk aktifitas positif lainnya

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

My Dream is Mekkah Series 03

16 Agustus 2025   16:19 Diperbarui: 16 Agustus 2025   16:19 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Baik Nak,kalo begitu Nanti berangkat bareng sama keluarga mbok,kebetulan keluarga mbok ingin nengok bapak kamu".Mbok menimpalinya.

Setelah mendengar kabar tersebut,iky meminta izin untuk pergi kerumah majikannya.Mbok mengantarkan iky kedepan rumah.iky berangkat menuju rumah majikannya.

Sampai depan gerbang pintu rumah majikannya,iky langsung menemui majikan dan mengutarakan maksud sekaligus minta izin menjemput bapaknya.

"Punten bos,iky minta izin untuk pergi menjemput bapak,karena bapak sekarang sedang dirawat di rumah sakit,"iky berkata dengan suara pelan.

"Gak apa-apa,titip salam untuk bapakmu dan jangan lupa nanti bawa oleh-oleh yang akan kami berikan kepada bapakmu".bos berucap.

"Baik bos,Nanti saya sampaikan salamnya dan terima kasih atas semua kebaikanmu".timpal iky.

Majikan iky mengizinkannya dan ia memberikan sejumlah uang untuk keperluan iky selama dirumah sakit.

Sore hari sekitar pukul 05 sore,iky berangkat bersama mbok sekeluarga kerumah sakit,dia menaiki mobil yang telah dipersiapkan Mbok sekeluarga.Mobil pun membawa nya ke tempat tujuan.

   Setelah sampai di rumah sakit,mereka langsung menuju ruangan yang dituju.begitu sampai,iky melihat bapaknya sudah tidak bisa apa-apa lagi.Mbok menenangkan iky agar terus bersabar dalam musibah itu.keadaan yang menimpa bapaknya sudah tidak bisa diharapkan lagi.denyut Nadi yang naik turun terlihat dilayar kaca monitor membuat hati iky tidak karuan,merasakan sedih yang amat mendalam.iky teringat kepada adiknya,Seandainya adiknya tau keadaan bapaknya,tidak bisa dibayangkan keadaannya.

   Beberapa jam kemudian,Tepat pada waktu malam,layar monitor berkedap kedip dengan garis naik turun tidak stabil,berulang-ulang terjadi dan tibalah layar itu berhenti tidak menampilkan apapun.Denyut Nadi bapaknya iky telah berhenti dan Napasnya sudah tidak keluar lagi.Mbok memanggil dokter di ruangannya.Dokter pun memberikan isyarat bahwa pasien sudah meninggal.iky menangis dengan kepergian bapaknya selamanya.Setelah itu,bapaknya langsung dibawa pulang menuju rumahnya.Selama perjalanan,iky tidak berhenti menangis.kini iky dan adiknya sudah tidak bersama lagi dengan orang tuanya.Sesampainya dirumah,iky langsung menjemput adiknya ke pondok.Adiknya telah dijemput dan diberi kabar tentang bapaknya.Selama perjalanan,kakak beradik ini menangis berdua karena tidak bisa lagi disamping orang tuanya.

   Bapaknya kini sudah dikuburkan dan tidak akan ada lagi selama-lamanya.Pemakamannya deket dengan makam istrinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun