Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersama Rindu

19 Mei 2023   17:56 Diperbarui: 19 Mei 2023   18:00 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi puisi pixabay.com

Kadang aku ingin berseru-seru memohon pada Tuhan
Ijinkan aku menepis rindu pada sang kekasih
Namun mengapa kadang sangat berat di angan
Semua terjadi begitu saja, sungguh perih

Kau kapan kembali
Aku merindu
Kau kapan bersamaku
Menepis segala ragu dan beban hati

Betapa terombang ambing terasa sanubari
Betapa kalang kabut terasa langkah diri
Bagaimana harus kujalani lagi
Bila tak ada dirimu di sisi

Kau tahu betapa besarnya rasa rindu
Betapa inginnya daku kembali bersama
Jarak dan ruang sungguh mengganggu
Seandainya bisa ingin kuseberangi samudera raya

Agar aku bisa membagi segala beban denganmu
Menangis dalam pelukanmu
Segenap rindu akan hadirmu
Bersama rindu kuingin menggapaimu

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiMeiAri
19 Mei 2023

Puisi ini saya buat untuk sahabat literasi di Kompasiana, Bu Lesterina Purba

Baca juga: Merenda Rindu

19-2.556

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun