Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kisah yang Terpisah

29 September 2020   05:45 Diperbarui: 29 September 2020   05:50 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi; blogger Expression of Life

Bertalu-talu hati bersuara gaduh
Seolah ingin membenamkan keberadaan dalam ruang kedap suara
Bukan karena sesak telah melanda resah
Namun hanya sejenak menyepi dalam keheningan dari pekik nuansa

Aku tahu ku bukan ingin sendiri
Namun terkadang masa seperti itu yang dinanti
Dalam renung batin akan sebuah perjalanan
Yang tak kunjung jua tiba di tujuan

Telah kusebarkan resah dan amarah
Pada gulana yang terus menyiksa hebat
Hingga membutuhkan sebuah pembebat
Untuk sekedar melerai nurani dari jengah

Sahabat, aku sangat merindukanmu
Dalam semua tawa dan cerita
Hingga aku menangis karena tak sanggup menahan gelak di antara kita
Waktu itu saat kau dan aku masih berpadu

Kini aku tahu betapa pilu menahan sendiri segala beban
Tanpa keberadaan kasih persahabatan
Yang dulu begitu erat menyatukan
Namun terpisah sudah karena kesibukan

Sahabat
Sehat-sehat selalu di sana
Di suatu sudut bumi yang hanya bisa terjangkau dengan doa

..
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
29 September 2020
Artikel ke 1065

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun