Percuma sajakku tanam
antara pohon jambu dan rindu
Engkau jatuh bersama hujan
Langit menghapus tiap jengkal kenangan
menjadi putik air yang mematikan
pada halaman-halaman
yang kutaburi garam
Percuma pesan sampai
jengah langit menadah rampai
mengarak duka keangsana jingga
Di tahta buntalan dusta
Siapa peduli pada pucuk ilalang
Di tanah-tanah jajahan
Mungkin namaku telah tenggelam
Saat biduk berinsut antara kabut
Badai-badai kau semai
terserampang jiwa berderai
Jatuh antara rindu dan pilu
Bandung, 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!