Mohon tunggu...
YoumiSr
YoumiSr Mohon Tunggu... -

I like writing what come to my mind 💻

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kampung Kramat

24 Januari 2019   21:34 Diperbarui: 24 Januari 2019   22:07 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siang itu sekitar pukul 14.00 WIB, di kampung Kramat ada kejadian yang menggegerkan warga sekitar, gimana tidak geger, tiba-tiba saja warga di kejutkan dengan kematian Mpok Saodah yang gantung diri di kamar mandi di rumah kontrakan yang sudah dia tempati kurang lebih dua tahun terakhir ini. Rumah kontrakan milik Bang Rudy mendadak ramai oleh warga sekitar juga beberapa polisi yang datang untuk olah TKP.

"Bang Supri, kenapa Mpok Odah gantung diri?"

Tanya seorang warga kepada saya, Supri priyadi, yang menjaga keamanan kampung kramat.

"Lah saya juga belom tahu Mpok, makanya ini kaget banget!"

Gue celingak-celinguk ngelihat ke beberapa polisi yang lagi sibuk bertanya ke Bang Rudy si pemilik kontrakan.

"Apakah selama ini Bapak melihat kalau korban ada masalah dengan seseorang?"

Tanya Polisi bertubuh tegap, dengan rambut yang sedikit klimis pada Bang Rudy si pemilik kontrakan.

"Kaga ada Pak, selama dia ngontrak di sini, setau saya Mpok Odah ini baik-baik saja, bayar kontrakan juga lancar-lancar aja meski pernah telat berapa kali mah!"

Gue ngeliat muka Bang Rudy sedikit serius ngomong sama tuh polisi.

"Apakah beberapa hari terakhir ini, korban menerima tamu? Yang datang ke sini? "

Polisi muda yang pangkatnya baru bintara kembali menanyakan beberapa pertanyaan pada Bang Rudy.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun