Pagi ini masih mendung,
Kali ini ada secangkir kopi yang menemaniku,
Tapi kurang manis,
Tiada senyummu yang menghiasi pagiku,
Langit pun tak sabar untuk menguraikan air matanya,
Senyum manismu tiba-tiba saja melekat dalam ingatanku,
Kasih, masihkah rindu menikam lubuk hatimu?
Atau malah relung itu sudah terisi dengan hati yang lain?
Ku rasa benar kata orang,
Cinta pertama tak untuk dilupakan,
Karena semakin aku berusaha untuk melupakanmu,
Bayangmu semakin terlihat nyata di pelupuk mataku,
Namun kasih,
Haruskah aku tetap menantimu?
Padahal aku tak mengerti perihal takdir Tuhan untukmu dan untukku,
Padahal aku tak pernah tau hati siapa yang kini menjadi pemilik hatimu.
Tulungagung, 23 Februari 2019