akan tetap kembali dan memenuhi janjinya
Tidur, tidurlah, dalam buaian sang malam
menanti sang fajar, menyongsong matahari esok, akan lebih ramah dan bersahabat
dalam kelibat hari-hari,
aku ingin mencintaimu dan seterusnya
Kamu memegang bahuku, lebih tepatnya seperti cengkeram.
"Waktunya tiup lilin," katamu lembut.
Aku bangun sambil mengucek mata. Hari masih gelap. Aku merasa sedikit aneh. Ternyata kamu tidak lupa, hari ini adalah hari jadi kita.
"Terimakasih, kau selalu memberiku yang terbaik," kataku.
suatu perhubungan abadi, membuai sebuah nyata,
dalam eloknya bintang-bintang, di langit yang gelap.