Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Penulis

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Scroll Tiktok Jadi Musuh Tidur! Pola Emosi di Balik Kebiasaan Begadang

1 September 2025   18:48 Diperbarui: 1 September 2025   18:48 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi orang yang sering nonton tiktok tengah malam (freepik)

Nah, di balik layar terang TikTok itu, sebenarnya banyak emosi tersembunyi yang bikin kita betah begadang. Yuk kita bedah satu per satu.

1. Mengejar Ledakan Kecil dari Rasa Senang

TikTok itu candu karena memberi kepuasan instan. Ketika hidup terasa monoton atau penuh tekanan, ledakan kecil ini jadi semacam escape room digital. Masalahnya, makin sering kita cari dopamin instan, makin sulit kita merasa puas dengan hal-hal sederhana.

2. Istirahat yang Bercampur Rasa Bersalah

Bagi sebagian orang, tidur cepat terasa "buang-buang waktu". Jadi, scroll TikTok dianggap kompromi, "yaudah deh, setidaknya aku tetap melakukan sesuatu."

Padahal, itu bukan istirahat. Tubuh tetap tegang, otak tetap sibuk. Dan akhirnya kita terjebak lingkaran, nggak kerja produktif, tapi juga nggak benar-benar istirahat.

3. Menghindari Perasaan Tidak Nyaman

Malam sering jadi saat di mana pikiran gelisah muncul, rasa kesepian, kecemasan, penyesalan. Scroll TikTok pun jadi cara menutup telinga dari "suara-suara" itu.

Sayangnya, perasaan itu nggak hilang, cuma ditunda. Besok, ia muncul lagi dengan kekuatan yang sama, bahkan bisa lebih besar.

4. Merindukan Koneksi, tapi Hanya Mendapat Ilusi

Melihat orang lain curhat, bercanda, atau bikin vlog bisa memberi rasa hangat. Tapi, itu ilusi kedekatan. Kita jadi penonton kehidupan orang lain, bukan bagian dari koneksi nyata. Hasilnya, rasa sepi malah makin pekat.

5. Menunda Masalah Hari Esok

Kadang, scroll TikTok bukan soal seru, tapi soal "Aku belum mau menghadapi besok." Kalau ada deadline berat, ujian, atau rapat, menunda tidur terasa seperti bentuk perlawanan kecil.

Masalahnya, esok tetap datang, bedanya, kita menghadapinya dengan tubuh yang lebih lelah.

6. Menenangkan Diri dengan Prediktabilitas

Dunia nyata penuh ketidakpastian. Tapi TikTok selalu bisa ditebak, geser layar, muncul hiburan. Itu memberi rasa aman. Namun, kalau kita terlalu bergantung, kita jadi rapuh menghadapi ketidakpastian hidup yang sebenarnya.

7. Mengganti Refleksi Diri dengan Distraksi

Malam yang hening sering bikin kita kepikiran hal-hal besar, "hidupku mau dibawa ke mana?" atau "kenapa aku gagal tadi?"
Pertanyaan ini berat. TikTok jadi jalan pintas untuk menghindarinya. Tapi ironisnya, dengan terus menunda refleksi, kita kehilangan kesempatan untuk tumbuh dan menemukan arah hidup.

Dampak Nyata, Bukan Cuma Kantuk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun