Rembulan dalam sebuah bayang
Iblis yang membawa keranda terbang saat malam tiba!!!!!
Ketika burung kecil berani mengejar mimpinya, ia terbang jauh melampaui batas. Temukan keajaiban di langit senja dan pelajaran tentang keberanian.
Di malam sunyi, rindu tak pernah tidur.Dia yang dulu jadi separuh jiwa, kini melangkah tanpa beban, meninggalkan bayangan yang tak kunjung pudar.Apa
Naik Pelita Air menjadi pengalaman pertamaku. Memberikan pengalaman pertama yang positif.
Langit luas memanggil penuh janji, Awan-awan putih menari riang
Aku ingin terbang menuju langit dengan sayap yang tidak pernah patah
Terbang Tinggi ke Angkasa, Kebebasan Seseorang yang Selama ini Dikekang
Kendaraan terbang telah berkembang dari sekadar mitos menjadi peluang nyata untuk masa depan transportasi
Puisi sebagai origami, terlipat sayap merentang, lepas landas untuk pulang.
Buanglah salahku pada tong! Jangan salah! Kau ingin pergi? Terbanglah!
Saya melihat kuntilanak sehabis jalan jalan bersama keluarga saya dari Bogor,
Mimpi adalah tujuan, yang harus dicapai, Dengan tekad bulat, kita pasti bisa meraih.
Dandelion saat ada angin selalu menerbangkan bijinya, andai dendamku juga bisa kuterbangkan hati akan damai
Di tepian pantai, di bawah langit biru, Camar terbang bebas, mengejar mimpi.
Seorang pujangga ingin hidup bebas seperti burung camar diudara
Keputusasaan Seorang suami yang ingin membahagiakan istri
Puisi kebebasan merpati dan ke asingan yang mengikuti.
Jangan biarkan ketakutan menjadi sangkarmu, menjebak jiwa dalam bayang-bayang yang gelap.
" biarlah dia pergi ia sudah terlalu jauh tak mungkin lagi ku kejar".