Mohon tunggu...
Sendi Suwantoro
Sendi Suwantoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua SEMA FTIK IAIN Ponorogo 2023/2024

Jangan pernah meremehkan orang walaupun bersalah jangan memandang diri sendiri ketika punya kelebihan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Gatal di Ujung Tongkat

3 Februari 2024   12:41 Diperbarui: 3 Februari 2024   12:42 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pixabay.com/id/photos/telepon-surat-pena-panggil-499991/

Keriput peta jalan hidup yang terlewati,

Ingatan berlari kencang, meski langkah tak lagi gesit.

Mata tak setajam elang muda,

Tapi rindu masih nakal meliuk, menggelitik.

Senyum tetangga renta, gigi ompong genit,

Bisik cerita cinta masa lalu, mesam-mesem tak henti.

Baca juga: Bukit Rindu

Tangan keriput genggam erat tangan renta,

Menari waltz di bawah lampu teplok redup, tak peduli lantai berderit.

Baca juga: Candu Rindu

Oh, masa muda, nakalnya masih tertinggal,

Menyelinap di senyum genit, di tepuk tangan riang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun