Siomay Mantul, Kuliner Nikmat Khas Unisma

Hampir semua orang pernah mencicip hidangan yang satu ini, ia. Siomay olahan dari tepung aci yang di campur dengan cincangan daging ikan ini mampu membuat siapa saja yang memakan pasti akan ketagihan.

Siomay merupakan kuliner khas bandung yang cara penyajiannya siomay harus di potong-potong kecil serta di tambah bahan lain seperti telur rebus, kentang, kol, pare, dan tahu yang di kukus.

Siomay pada umumnya di hidangkan dengan siraman saus kacang yang di buat dari kacang tanah yang di haluskan dan di encerkan dengan air. Adapun beberapa bahan baku untuk membuat bumbu saus kacang, antara lain :

1. Cabai Merah.

2. Bawang Putih.

3. Gula Pasir.

4. Asam Jawa.

5. Garam Dapur.

6. Cuka.

Ke enam bahan baku tersebut  di aduk menjadi satu dengan pengadukan secara merata lalu di kasih air sedikit dan di olah sedemikian rupa hingga menjadi saus kacang. Agar terlihat lebih nikmat selain menggunakan bumbu kacang sebagai saus utama biasanya tidak lupa sewaktu di sajikan, siomay bisa di tambahkan kecap manis, sambal botol, dan perasan jeruk limau.

Karna harganya yang relatif murah dan  terjangkau untuk  kantong masyarakat siomay bisa kita temukan di berbagai tempat-tempat yang mudah terlihat oleh banyak orang seperti, pinggir jalan, pasar, depan sekolah, stasiun bahkan kita juga bisa menemukan di kantin-kantin kampus.

Salah satunya bisa kita temukan di salah satu kampus ternama di daerah bekasi, UNISMA ( Universitas 45 Bekasi ) terletak di Jl. Unisma, RT.004/RW.009, Margahayu, Kec. Bekasi Timur Kota Bekasi, Jawa Barat ini terdapat salah satu warung yang menyajikan kuliner yang berbahan dasar tepung aci yang di campur dengan daging ikan tenggiri ini.

Berlokasi di salah satu kantin dekat dengan parkiran motor kampus, Pasangan suami istri yang tidak di ketahui namanya ini mengaku telah berjualan kuliner khas bandung ini sudah lumayan lama yang mana mereka menyajikan Siomay sebagai menu utama yang di jajakannya. 

Karna rasa nya yang nikmat, banyak mahasiswa/i UNISMA termaksud saya rela mengantri untuk mencicipi Siomay tesebut. Biasanya para pelanggan mengincar Siomay nya karna rasanya yang gurih dan nikmat membuat nafsu makan bertambah. Seperti yang diungkap kan oleh para mahasiswa/i UNISMA mereka berujar sangat menyukai rasa siomay yang memiliki cita rasa yang nikmat dan gurih ketika di kunyah.

Tak hanya para mahasiswa/i yang membeli siomay tersebut, adapun beberapa orang lain seperti  dosen, security dan bahkan sesama pedagang ikut tertarik untuk menikmati hidangan yang satu ini. Biasanya mereka mulai berjualan dari pagi pukul 08:00 WIB sampai Sore hari. Omsetnya pun tidak main-main, dalam sehari mereka bisa menghasilkan pendapatan bersih hingga 200rb. jadi jika di total mereka bisa meraup untung  6 juta perbulan.

Siomay ikan sapu-sapu ?

Banyaknya berita miring perihal siomay berbahan dasar ikan sapu-sapu ini membuat sebagian mahasiswa serta saya awalnya resah dan khawatir. Namun berita itu di bantah, lebih lanjut pasangan suami istri ini mengkonfirmasi bahwa mereka mengaku menggunakan ikan tenggiri sebagai bahan dasarnya, mereka berujar menggunakan ikan tenggiri sangat berpengaruh terhadap hasil dan rasanya.

Selain Siomay ada menu lain berupa Batagor yang tak kalah enak. Sama seperti Siomay bedanya hanya batagor di lapisi pangsit yang di goreng bukan di rebus. tentunya di tambahkan menu ini agar mahasiswa/i tidak bosan dengan menu yang ada.