Sam Tejada menjelaskan masalah seperti perut kembung serta refluks asam dalam pencernaan Anda memang bisa menimbulkan gangguan dalam tidur Anda.Â
Lebih lanjut, kepada New York Post, Sam Tejada mengungkapkan jika usus Anda tidak sehat, maka tubuh sulit untuk menyerap nutrisi dari makanan serta suplemen.Â
Dan kondisi itu bisa mengganggu kadar serotonin dan akhirnya juga melatonin.Â
Ketidakseimbangan mikrobioma usus bisa menyebabkan peradangan kronis.
Peradangan ini memicu tekanan pada sistem saraf dan membuat tubuh tidak rileks saat tidur.Â
Mikrobioma usus seperti yang disebutkan di atas berperan mengatur ritme sirkadian. Bakteri usus tertentu bahkan membantu memproduksi neurotransmitter yang menunjang tidur lelap.Â
Jadi menjaga usus yang sehat bukan hanya penting buat pencernaan yang sehat, tetapi juga bagi kualitas tidur yang lebih baik.Â
Dampak domino dari kurang tidur bisa berbahaya, mulai dari meningkatnya penyakit kronis, melemahnya sistem imun, dan penurunan daya pikir.Â
Berikut enam langkah praktis yang dianjurkan Sam Tejada untuk meningkatkan kualitas tidur,Â
1. Hindari makan larut malam
Pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein lemah lemak, dan makanan tinggi serat.Â