Mohon tunggu...
koko anjar
koko anjar Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang penikmat senja dengan segala romantikanya. Menyukai kopi dan pagi sebagai sumber inspirasi dan dapat ditemui di Hitsbanget.com.

Seorang penikmat senja dengan segala romantikanya. Menyukai kopi dan pagi sebagai sumber inspirasi dan dapat ditemui di Hitsbanget.com.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Puing Cinta yang Berserakan

7 Januari 2019   23:36 Diperbarui: 8 Januari 2019   00:05 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan hanya itu saja. Rani juga sudah terlibat dalam berbagai misi kemanusiaan. Di awal masuk SMA ia sudah ikut relawan untuk gempa bumi di daerah L. Yang paling hangat, dua bulan lalu ia turut serta dalam relawan evakuasi korban letusan Gunung Sinabung di Sumatera. Khusus untuk kejadian di Sinabung, Wana sempat khawatir dan cemas. Pasalnya gunung berapi itu terus aktif mengeluarkan awan panas dan material selama berhari-hari. Untungnya Rani bisa menyelesaikan misi itu dan pulang dengan selamat.

Wana tak kalah aktif di sekolahnya. Ia adalah seorang wakil ketua OSIS. Bedanya ia tak terlalu suka kegiatan yang berhubungan dengan alam. Ia murni seorang organisator, konseptor kegiatan. Kebanyakan aktifitasnya adalah merancang kegiatan. Ia bercita-cita masuk kuliah, mengambil jurusan jurnalistik, dan akan mengisi waktunya di kuliah nanti dengan aktifitas sebagai badan eksekutif mahasiswa. Sayangnya ibunya kurang setuju. Ibunya lebih menginginkan Wana masuk tentara, meneruskan sang ayah yang telah tiada.

"Masih marah?" Terlihat pesan singkat Wana masuk.

"Sedikit." Jawab Rani singkat.

"Kok Cuma sedikit?"

"Kalau banyak, pesanmu akan kuabaikan, tak akan kubalas."

"Hahahaha. Oke aku kalah dan salah. Tadi sebenernya mau ngabarin, tapi hpku lowbat. Mau ngecash kebetulan mati listrik, udah gitu temenku gak ada yang bawa power bank."

"Hhh...alasan klasik."

"Yeee....bukan alesan. Tapi memang seperti itu faktanya. Besok malam minggu, ada rencana mau kemana?"

"Sementara belum, kenapa?"

"Aku mau ngajak jalan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun