a.Uji pengujian bau pada sampel yang sudah disaring dan sebelum disaring menggunakan indra penciuman dan bantuan peneliti sendiri.
b.Uji warna limbah cair tahu dan tempe menggunakan indra pengelihatan pada semua sampel sitrat.
c.Uji kekeruhanan filtrat dengan menggunakan mata telanjang.
d.Uji temperatur filtrat dengan menggunakan thermometer.
Prosedur pengujian asiditas dan alkalinitas
Asiditas
1.Memasukkan 50 ml sampel atau limbah tahu yang sudah di treatmen kedalam labu erlenmeyer, ditambah 5 tetes indikator MO (Methyl Orange)
2.Di titrasi dengan larutan standar HCl sampai warna kuning menjadi merah orange
Alkalinitas
1.Memasukkan 50 ml sampel atau limbah tahu yang sudah di treatmen kedalam labu erlenmeyer, ditambah 2 tetes indikator PP (Phenopetalein)
2.Di titrasi dengan NaOH sampai terjadi perubahan warna dari jernih menjadi merah uda